HUBUNGAN MOTIVASI PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN DISCHARGE PLANNING PADA PASIEN STROKE

Authors

  • Sulfaidah BLUD RS Benyamin Guluh Kabupate Kolaka
  • La Ode Nuh Salam Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar
  • Ricky Zainuddin Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar
  • Ekayanti Hafidah Ahmad Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Makassar

Keywords:

Stroke, Nurse motivation, Discharge planning

Abstract

Latar Belakang: Dampak yang kompleks bagi penderita stroke adalah kecacatan dalam jangka panjang sehingga mempengaruhi kehidupan pasien, keluarga dan masyarakat. Kondisi ini menjadi penyebab ketakutan bagi pasien dan keluarga karena belum memahami proses rehabilitasi lanjutan yang akan dilakukan setelah pulang ke rumah. Oleh karena itu, perawat harus memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien dan keluarga melalui program discharge planning.

Tujuan: Untuk mengidentifikasi hubungan motivasi perawat dengan pelaksanaan discharge planning pada pasien stroke.

Metode: Penelitian ini menggunakan metode non-experimental desain cross sectional pada 71 responden yang bekerja di salah satu rumah sakit swasta Kota Makassar pada bulan Januari 2021. Pengambilan sampel menggunakan teknik consecutive sampling dan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji alternative Fisher’s Exact Test dengan tingkat kemaknaan p<0.05.

Hasil: Hasil menunjukkan bahwa perawat yang memiliki motivasi tinggi berjumlah 62 orang (98,4%) telah melaksanakan discharge planning dengan baik, dan 1 orang (1,6%) pada kategori cukup. Sedangkan perawat yang memiliki motivasi sedang berjumlah 3 orang (37.5%) telah melaksanakan discharge planning dengan baik, dan 5 orang (62.5%) pada kategori cukup. Hasil uji alternative Fisher’s Exact Test diperoleh nilai p = 0,000 <0.05.

Kesimpulan: Terdapat hubungan antara motivasi perawat dengan pelaksanaan discharge planning pada pasien stroke. Oleh karena itu, petugas pelayanan khususnya perawat agar dapat mempertahankan motivasi yang dimiliki dengan terus meningkatkan kemampuan serta keterampilan agar dapat memberikan pelayanan yang memuaskan kepada pasien khususnya dalam pelaksanaan discharge planning.

References

Antoniou, T., & Vryonides, S. (2018). Educational Preparation and Training of The Family Caregivers of Elderly Patients With Stroke in The Pre Discharge Period: A Proposed Innovation. Cyprus Nursing Chronicles, 18(1), 17–31.

Asmuji. (2012). Manajemen keperawatan : konsep & aplikasi (M. Sandra (ed.); Cetakan II). Ar-Ruzz Media.

Baker, M. S. (2019). Hubungan Pelaksanaan Discharge Planning Dengan Kepuasan Pasien Di Ruang Rawat Inap Kelas II dan III RSUD Prof.Dr.W.Z. Johannes Kupang. Univarsitas Airlangga Surabaya.

Heijnen, R. W. H., Weijden, T. D. E. M. Van Der, Evers, S. M. A. A., Limburg, M., & Schols, J. M. G. A. (2016). The Experiences and Opinions of Dutch Stroke Patients Regarding Early Hospital Discharge and Subsequent Rehabilitation Assessment and Planning in a Nursing Home. J Gerontol Geriatr Res, 5(3). https://doi.org/10.4172/2167-7182.1000310

Iskandar, M., Mardiyono, & Hotma Rumahorbo. (2018). The effectiveness of discharge planning and range of motion (ROM) training in increasing muscle strength of nonhemorrhagic stroke patients. Global Health Management Journal, 2(3), 57–62. https://doi.org/10.35898/ghmj-23271

Kamalanathan, N. A., Eardley, A., Chibelushi, C., Collins, T., & Al, E. T. (2013). Improving the Patient Discharge Planning Process through Knowledge Management by Using the Internet of Things. Scientific Research, 2013(June), 16–26. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.4236/ait.2013.32A003

Kementerian Kesehatan RI. (2019). Hasil Utama RISKESDAS 2018.

Makassar, R. M. R. G. (2019). Data Penderita Stroke 2017-2018.

Natasia, N., Andarini, S., & Koeswo, M. (2014). Hubungan antara Faktor Motivasi dan Supervisi dengan Kinerja Perawat dalam Pendokumentasian Discharge Planning di RSUD Gambiran Kota Kediri. Jurnal Aplikasi Manajemen (JAM), 12(4), 723–730. https://doi.org/ISSN: 1693-5241

Nursalam. (2017). Manajemen Keperawatan: Aplikasi dalam Praktik Keperawatan profesional (Peni Puji Lestari (ed.); Edisi 5). Salemba Medika.

Potter, P. A., Stockert, P. A., Perry, A. G., & Hall, A. M. (2009). Fundamentals of nursing = Fundamentals keperawatan (D. N. Fitriani (ed.); 7th ed.).

Purnamasari, L. D., & Ropyanto, C. B. (2012). Evaluasi pelaksanaan perencanaan pulang. Jurnal Nursing Studie, 1(1), 213–218.

Rosya, E., Vera, A., & Yuliano, A. (2015). Hubungan Discharge Planning Sesuai Prosedur di Rumah Sakit Dengan Perawatan Rumah Pasien Stroke di Poliklinik RSSN Bukittinggi Tahun 2014. Jurnal Kesehatan Perintis (Perintis’s Health Journal), 2(2), 96–106.

Suryandika, M. (2016). Hubungan Motivasi Kerja Dengan Kinerja Perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Omni Alam Sutera. Universitas Esa Unggul.

Wayunah, & Saefulloh, M. (2016). Analisis Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Stroke di RSUD Indramayu. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 2(2), 65–76. https://doi.org/https://doi.org/10.17509/jpki.v2i2.4741

Widyanto, & Candra. (2013). Trend Disease “Trend Penyakit Saat Ini” (Cetakan Pe). CV.Trans Info Media.

Windyastuti, & Kustriyani, M. (2019). Hubungan Motivasi Perawat Dengan Pelaksanaan Discharge Planning di Ruang Vincentius RS ST. Elisabeth Semarang. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan, 10(1), 29–35. https://doi.org/10.33666/jitk.v10i1.202

Winstein, C. J., Stein, J., Arena, R., Bates, B., Cherney, L. R., Cramer, S. C., Deruyter, F., Eng, J. J., Fisher, B., Harvey, R. L., Lang, C. E., Mackay-lyons, M., Ottenbacher, K. J., Pugh, S., Reeves, M. J., Richards, L. G., Otr, L., Stiers, W., & Rp, A. (2016). Guidelines for Adult Stroke Rehabilitation and Recovery: A Guideline for Healthcare Professionals From The American. American Stroke Association., 47, 98–169. https://doi.org/10.1161/STR.0000000000000098

Downloads

Published

2023-06-28

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>